jaringan yang disembunyikan

[pesawat]........[Milter].......[ekonomi]......[psikologi].......[nutrisi]
[kedokteran]........[Resepmasakan].......[politik].......[sejarah]
[teknik].......[sains].......[Teknologi]......[pertanian].......[Perikanan]
[kelautan].......[tambang].......[job].......[Kesehatan]

...................................................................................................................

(HOME)

26 November, 2008

Kenya andalkan geotermal hadapi krisis energi listrik

Kenya sedang menghadapi krisis pasokan energi listrik. Cepatnya pertumbuhan ekonomi dan demografi memmberikan kenaikan tingkat permintaan listrik sebesar 8 persen setiap tahunnya.

Pada saat beban puncak, listrik yang diserap mencapai 1.000 MW, hampir mencapai batas kemampuan yang bisa disediakan negara tersebut, yaitu sebesar 1.080 MW.

Kapasitas pembangkit hidro di negara tersebut juga telah mencapai puncak dan terlihat kedodoran dengan semakin banyaknya aksi penebangan hutan di sepanjang bantaran sungai. ''Kami telah menggunakan semua potensi energi air yang kami miliki, tetapi penebangan hutan dan erosi yang timbul sebagai akibatnya telah mengendapkan banyak lumpur dan mengurangi kedalaman bendungan. Hal tersebut merupakan masalah yang sangat serius,'' ujar Silas Simiyu, salah satu ilmuwan yang bekerja di pembangkit hidro Olkaria.

Olkaria merupakan pembangkit utama yang diandalkan Kenya untuk memenuhi kebutuhan listrik negara tersebut.

Presiden Kenya, Mwai Kibaki pada akhir Juni lalu mengumumkan rencana untuk menambah 2.000 MW dalam 10 tahun, dengan 85% nya dipasok dari pembangkit listrik ramah lingkungan, geotermal. Tindakan tersebut bersifat preventif tersebut serta usaha untuk mendapatkan perhatian investor.

Pembangkit geotermal yang diharapkan bisa memberikan kontribusi sebesar 85% tersebut diperkirakan berada di sekitar danau Naivasha. Temperatur yang bisa dihasilkan dari kedalaman 1,9 km sebesar 300 derajat Celcius.

Kenya diperkirakan mempunyai potensi energi geotermal mencapai 3.000 MW.

No comments: