jaringan yang disembunyikan

[pesawat]........[Milter].......[ekonomi]......[psikologi].......[nutrisi]
[kedokteran]........[Resepmasakan].......[politik].......[sejarah]
[teknik].......[sains].......[Teknologi]......[pertanian].......[Perikanan]
[kelautan].......[tambang].......[job].......[Kesehatan]

...................................................................................................................

(HOME)

26 February, 2009

Dubes Saudi: Tragedi Palestina Menyakitkan



Jumat, 16 Januari 2009 | 15:23 WITA

Duta Besar Arab Saudi untuk Indonesia, Abdurrahman Al Hayat, mengungkapkan prihatin atas krisis Palestina. "Tragedi Palestina merupakan persitiwa yang sangat menyakitkan," katanya kepada wartawan di Makassar, Jumat (16/1).

Abdurrahman mengungkapkan hal itu dalam kunjungannya ke Kampus Universitas Hasanuddin (Unhas), Jl Perintis Kemerdekaan km 10, Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel). Ia diterima langsung oleh Pembantu Rektor I Unhas, Prof Dadang Suriamihardja di ruang Senat Gedung Rektorat Unhas lantai dua.

Tragedi Palestina, kini memasuki hari ke-21. Kemarin, Israel tetap gencar menggempur sejumlah lokasi di wilayah Jalur Gaza. Tank-tank dan pesawat tempur Israel tidak "pandang bulu" dalam mengincar serangan.

Bahkan, Markas Badan Bantuan Sosial dan Pekerja PBB (UNRWA) di Gaza pun tidak lepas dari incaran tembakan tiga tank Israel. Akibat serangan Israel sejak 27 Desember, sedikitnya 1.100 orang tewas dan 5.000 orang terluka. Di antara korban tewas terdapat 355 anak-anak, 100 wanita, dan 117 orang lanjut usia.(*)

No comments: